Langsung ke konten utama

Hendak Memutar Arah, Seorang Pelajar SMK di Depok Tewas Terlindas Truk Minyak

Image result for tewas
Tribunnews.com

Siang tadi pada Jumat (23/8/2019) seorang pelajar SMK tewas setelah motor yang ditungganginya ditabrak truk minyak di Jalan Raya Sawangan, Pancoran Mas, Kota Depok.

Pelajar dari SMK Depok ini kemudian langsung dibawa ke RSUD Depok. Dan hingga kini, Kanit Laka Satlantas Polresta Depok, Iptu Joko Irwanto masih menyelidiki penyebab kecelakaan.

"Anggota masih di TKP masih melakukan olah TKP dan keterangan saksi-saksi. Motor korban dengan truk dibawa ke kantor laka untuk proses penyelidikan lebih lanjut," katanya saat dikonfirmasi.

Seorang saksi mata bernama Rizal mengatakan bahwa korban yang mengendarai motor Honda Vario hitam B 6524 ZOU memutar arah setelah kejar-kejaran dengan motor lain. Dan kemudian muncul truk minyak dengan plat B 9052 NFU yang akhirnya membuat korban tidak dapat menghindar.

"Korban terlihat kejar-kejar motor lain di Jalan. Namun setelah korban memutar balik motor dari dalam SPBU Duren, dari arah berlawanan muncul truk Fuso langsung menghajar motor," ungkapnya.

Diketahui, korban yang saat itu masih mengenakan seragam sekolah sudah mengenakan helm full face. Namun, akibat terseret dan terlindas, terjadi luka berat di kepala korban yang menyebabkan helm nya menjadi pecah.

Sumber: Akurat.co 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Alami Gangguan Pada Deretan Platformnya, Facebook Bantah Adanya Serangan Siber

Sumber: Merdeka.com Sejak Rabu (13/3) hingga pagi tadi jagat dunia maya dihebohkan dengan adanya gangguan pada layanan Facebook, Instagram, dan WhatsApp yang terjadi di seluruh dunia. Banyak yang beranggapan bahwa serangan siber lah yang menjadi penyebab gangguan ini. "Kami sadar bahwa beberapa orang saat ini mengalami masalah dalam mengakses kumpulan aplikasi Facebook. Kami berupaya menyelesaikan masalah ini secepatnya," Kata Facebook yang terpaksa harus turun gunung ke platform sebrang, Twitter, untuk menenangkan penggunanya. Kamis (14/3) dilansir dari Times Now, divisi TI Facebook mengonfirmasi bahwa gangguan yang terjadi tidak terkait dengan serangan cyber Distributed Denial of Service (DDoS). "Kami fokus pada upaya untuk menyelesaikan masalah sesegera mungkin, tetapi dapat mengonfirmasi bahwa masalah itu tidak terkait dengan serangan DDoS," kata Facebook, memberi tahu para pengguna yang percaya gangguan layanan tersebut diakibatkan oleh sera

Ribuan Ilmuan Dunia Nyatakan Bumi Alami 'Darurat Iklim'

Kompas Internasional Dengan menggunakan istilah "darurat iklim", lebih dari 11 ribu ilmuan di 153 negara telah mendukung upaya untuk mengatasi perubahan iklim sebagai keadaan darurat. "Kami telah bersama-sama mendeklarasikan keadaan darurat iklim karena perubahan iklim lebih parah dan lebih cepat dari yang diperkirakan oleh para ilmuwan. Ini mengancam ekosistem alam dan nasib manusia,” ungkap Dr. William Ripple, seorang profesor ekologi di Oregon State University, mengutip dari Mashable, Kamis (7/11). Dimana komunitas ilmiah ini akan memberikan informasi kepada publik tentang gravitasi perubahan iklim sebagai kewajiban moral, terlebih bagi mereka yang ada di komunitas ilmiah. Dan untuk memperbaiki dekade tren manusia yang berbahaya, Ripple dan timnya mengidentifikasi enam proyek global, yang digunakan dalam skala besar, dan diperlukan untuk kelangsungan hidup kita yaitu, proliferasi penggunaan energi bersih, pengurangan polutan iklim berumur pendek, s

Ternyata Ini Harga Cukur Rambut Jokowi

Sumber: Tribunnews.com Soal harga cukur rambut di barbershop, tentu beragam. Namun, Herman, sang tukar cukur langganan presiden selama 6 tahun ini mengaku, dibayar lebih dari tarif normal. Presiden Joko Widodo dalam menjaga penampilan sebagai kepala negara, sangat memperhatikannya. Termasuk dalam tata rambut. Jokowi selalu mencukur rambutnya di tukang cukur langganannya, di Mal Grand Indonesia, Jakarta Pusat. "Kalau di tempat saya berkerja sendiri, harga yang ditawarkan 160 ribu untuk potong dan cuci rambut," ucapnya saat ditemui di Mal Grand Indonesia, Jakarta, Rabu, (23/1). Tetapi, apakah Jokowi membayar harga yang sama? "Kalau harga ya, cukup untuk makan keluarga sebulan ya. Tergantung pemakainya aja," akunya. Jika cukup untuk makan sebulan, kami menembak harga 10 juta rupiah. "Wah, nggak. Nggak segitu," timpalnya sambil tertawa. Lalu kami menurunkan separuhnya. Lima juta rupiah? Herman tersenyum. "Amin! Amin